Denpasar, YukUpdate –Kasus perampokan kembali terjadi di SPBU Jl Pelabuhan Benoa, Denpasar, Kamis (28/1/2021) malam. Seorang pria berpedang merampas tas yang digendong oleh pegawai perempuan SPBU tersebut. Uang sebesar Rp 10 juta pun raib dibawa kabur pelaku
Aksi perampokan itu terekam CCTV yang dipasang di SPBU tersebut. Rekaman CCTV tersebut viral di berbagai platform media sosial.
Dalam rekaman CCTV, terlihat seorang pria awalnya membeli bensin seperti biasa di SPBU tersehut. Tiba-tiba, pria yang membawa kendaraan tanpa plat nomor kendaraan itu menodongkan senjata pedang kepada pegawai perempuan di SPBU tersebut.
Informasi yang dihimpun, perampok bersenjata pedang yang mengenakan jaket dan helm itu berhasil membawa kabur uang tunai Rp 10 juta dari SPBU Benoa tersebut. Dua karyawati SPBU yang berjaga waktu itu, yakni Ni Kadek Sri Astari (23) dan Ni Putu Maharani (22)
Waktu kejadian, karyawati SPBU yang melayani pelaku yakni Kadek Sri Astari. Ia langsung balik badan ketika melihat pelaku menodongkan pedang. Sontak temannya Ni Putu Maharani, yang saat itu sedang duduk langsung kabur.
Kadek Sri Astari dan Putu Maharani kabur sambil berteriak kencang namun tak ada warga yang mendengar.
“Saat aksi perampokan terjadi, situasi di SPBU memang sepi. Di sekitar lokasi juga sepi. Pelaku berhasil meninggalkan SPBU tanpa pengejaran dari warga. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Kawasan Pelabuhan Benoa,” kata sumber
Sementara itu, hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari kepolisan terkait aksi perampokan di SPBU ini. Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi, belum bisa dimintai keterangannya.
Untuk diketahui, dalam kurun dua bulan terakhir terjadi aksi perampokan di SPBU Benoa tersebut. Kasus perampokan sebelumnya terjadi 11 November 2020 lalu. Pelaku perampokan saat itu bersenjata pistol mainan. Pelaku berhasil diringkus Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Bali, 20 November 2020.
Korban perampokan dengan senjata pistol mainan kala itu adalah Ratna Dewi (21). Sementara pelakukan adalah I Made Novi Widyantara, (30). Tersangka ini berhasil diringkus polisi di rumahnya kawasan Jalan Pratama Nomor 35 Banjar Peken, Desa Bualu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung setelah 9 hari dikejar polisi.
Sumber : Jegbali