Bogor, YukUpdate – Pelaku pelempar botol plastik dan dimakan oleh Kuda Nil saat berwisata ke Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua meminta maaf.
Permintaan maaf dilakukan pelaku melalui akun media sosial animaldefendersindo, Selasa (9/3/2021). Dalam pernyataanya, pelaku merupakan seorang ibu yang sudah lanjut usia.
“Saya mohon maaf atas kejadian saya dan berjanji tidak akan mengulanginya,” singkat sambil rilih.
Terpisah, Humas TSI Yulius Suprihado membenarkan informasi tersebut. Rencananya pelaku akan datang ke TSI untuk dimintai klarifikasi.
“Iya benar, rencananya demkian. Nantinya akan bertemu untuk meminta klarifikasi. Kita juga belum tahu, apakah perbuatan (membuang sampah) itu disengaja atau tidak,” singkat Yulius.
Sebelumnya, Viral melalui media sosial, sebuah mobil pengunjung Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua memberikan botol mineral saat melintas di area Kuda Nil. Dari beberapa kuda Nil yang berada di area itu, salah satunya memakannya.
Yulius menyebut, kejadian terjadi pada Minggu 7 Maret 2021 sekitar pukul 16.00. Kata dia, malalui media sosial pelapor memberikan informasi terkait perilaku salah satu pengunjung TSI.
Kata dia, pascakejadian itu dokter hewan TSI memeriksa dan diketahui Kuda Nil Ari berusia 11 tahun itu memuntahkan kembali botol mineral yang diberikan pengunjung lantaran Kuda Nil termasuk hewan pemilih untuk jenis makanan.
Terkait pengawasan, Yulius, TSI sejauh ini melakukan pengawasan pengujung. Selain, itu imbauan melalui brosur dan di titik-titik tersebar juga terpasang pemberitahuan apa saja yang tidak diperkanankan kepada para pengunjung saat masuk area pamer hewan.
“Kembali ke niat pengunjungnya. Kami selalu berfikir bahwasanya pengunjung TSI mempunyai edukasi yang tinggi terkait konservasi hewan, jadi ngapain lempar plastik ke hewan,” tambah Yulius.
Pascakejadian, Kuda Nil Ari beraktivitas dan makan normal. Ari berjenis kelamin betina lahir pada pada 1 April 2009 dengan indukan bernama Hanyut dan pejantan Doni.
Sumber: BeritaSatu.com