Yuk Update Info Terupdate seputar Berita, Keuangan, Teknologi, Entertaimnet, Olahraga, serta Lifestyle
Related Articles
Denpasar, YukUpdate – Video seorang pemuda yang beradu mulut dengan sejumlah tim Yustisi Protokol Kesehatan Kabupaten Klungkung viral di media sosial facebook dan instatram. Pria yang diketahui bernama Dewa Aditya itu tidak terima dikenakan denda Rp 100 ribu oleh satgas lantadan tidak mengenakan masker.
“Sekarang orang sudah susah susah cari kerja, sekarang kena denda Rp 100 ribu, misalnya kalau rakyat kurang mampu bagaimana?,” kata Dewa Aditya saat beradu argumen dengan sejumlah satgas covid-19, Sabtu (30/1/2021).
Namun dalam video tersebut tampaknya para satgas tidak mau tahu, justru meladeni Dewa Aditya berdebat. “Ini aturan!,” kata salah satu petugas berpakaian Satpol PP.
Dewa Aditya mengaku kebetulan dirinya waktu itu lupa membawa masker karena harus buru-buru ke sebuah acara agama. Ia pun dalam video tersebut memang mengenakan pakaian adat madya.
“Saya tahu (ada aturan itu), tapi saya cepet-cepet,” kata Dewa Aditya yang juga seorang Photographer itu
“Kebetulan juga kami ada razia disini,” kata petugas menjawab pernyataan Dewa Aditya.
Setelah berdebat, akhirnya Dewa Aditya mau mengalah dan membayar denda Rp 100 ribu. Namun perdebatan rupanya tak sampai disitu. Dewa Aditya menyarankan kepada aparat yang bertugas menegakkan protokol kesehatan agar tidak tebang pilih alias tajam ke bawah tumpul ke atas.
“Saya sudah susah cari duit sekarang, harus bayar Rp 100 ribu pakai bayar begini. Lumayan nih buat pakai beli makan,” kata Dewa Aditya.
Dewa Aditya kemudian mengeluarkan isi dompetnya yang tinggal Rp 10 ribu saja. Ia menyayangkan kenapa tidak ada toleransi sedikitpun mengenai razia masker ini. “Sekarang seratus ribu saya harus keluar, sekarang tinggal sepuluh ribu saja dompet saya, silakan rekam mau rekam? rekam nih,” ujarnya
Seraya menunggu petugas menuliskan bukti denda pada razia masker tersebut, Dewa Aditya juga menyindir aparat yang masih bisa hidup dari gaji bulanan. Bahkan, ia menyindir perilaku sejumlah pejabat di Bali yang ia sebut kerap viral karena tidak taat terhadap prokes.
“Kemarin Gubernur Bal itu buat acara rame-rama, pemerintah juga harus ditindak, bagaimana hukum tumpul ke atas. Kalau mau menegakkan hukum, tegakkakan juga yang diatas,” kata Dewa Aditya sambil berteriak lantang.
Teriakan Dewa Aditya kemudian dijawab oleh seorang aparat kepolisian yang saat itu ada di lokasi. “Bapak bisa tunjukkan bukti?,” kata polisi tersebut.
“Oh banyak, mau saya tunjukin sekarang? kata Dewa Aditya
“Oh boleh….,” kata Polisi itu
Namun begitu Dewa Aditya mau membuka hp, satgas lain menjawab, “Bukan disini tempatnya.”
Video yang diunggah oleh teman Dewa Aditya dengan akun facebook Ricknandy Bali Styless itu viral dan pukul 21.14 wita telah dibagikan sebanyak 10,8 ribu netizen dan komentar sebanyak 1,5 ribu.
Sumber : jegbali
