Friday , January 24 2025
Breaking News
Home / Headline / Pengumuman! Boeing 777 Diminta Tak Terbang di Seluruh Dunia
Pengumuman! Boeing 777 Diminta Tak Terbang di Seluruh Dunia

Pengumuman! Boeing 777 Diminta Tak Terbang di Seluruh Dunia

Jakarta, YukUpdate – Lusinan pesawat Boeing 777 di-grounded di seluruh dunia, Senin (22/2/2021). Ini menyusul peristiwa yang melanda United Airlines, yang mengalami kerusakan mesin dan puing-puing pesawatnya tersebar di pinggiran kota Denver, AS, Sabtu (20/2/2021).

Insiden terjadi saat pesawat tengah terbang dan tiba-tiba sebagian mesin terbakar dan putus. Akhirnya, pesawat kembali ke bandara. Ini mendorong United Airlines untuk menghentikan penggunaan seluruh pesawat dengan mesin Pratt & Whitney 4000 itu.

Meskipun tak ada korban terluka, ini menjadi kemunduran terbaru bagi Boeing. Padahal sebelumnya, perusahaan baru saja mendapat angina segar karena bisa melanjutkan pengiriman jet baru 737 MAX, setelah kecelakaan fatal maskapai Lion Air (2018) dan Ethiopian Airlines (2019).

Regulator AS mengumumkan akan melakukan inspeksi tambahan. Menurut Federal Aviation Administration (FAA) pihaknya akan meninjau terlebih dahulu semua data keamanan pesawat.

“Berdasarkan informasi awal, kami menyimpulkan bahwa interval pemeriksaan harus ditingkatkan untuk bilah kipas  untuk model mesin ini, yang hanya digunakan pada pesawat Boeing 777,” kata FAA.

Jepang juga ikut menangguhkan penggunaan pesawat Boeing jenis tersebut. Kementerian transportasi Jepang memerintahkan dua maskapai, Japan Airlines Co Ltd (JAL) dan ANA Holdings Inc untuk menangguhkan penggunaan pesawat 777 dengan mesin PW 4000 sambil mempertimbangkan apakah akan mengambil tindakan tambahan.

Sebelumnya, Kementerian transportasi mencatat ada insiden di 4 Desember 2020 melibatkan penerbangan JAL dari Bandara Naha ke Bandara Internasional Tokyo. Pesawat  terpaksa kembali ke bandara karena munculnya kerusakan pada mesin kiri sekitar 100 kilometer di utara Bandara Naha.

Usia pesawat itu sama dengan usia pesawat United Airlines  yang terlibat dalam insiden hari Sabtu lalu, 26 tahun. Dilansir dari Reuters, Korean Air Lines Co Ltd pun telah melarang enam jet Boeing 777 dengan jenis mesin tertentu untuk beroperasi.

Larangan terbang sementara juga dilakukan Inggris. Sekretaris Transportasi Grant Shapps mengatakan pembatasan sementara diterapkan pada jet yang dilengkapi mesin seri Pratt & Whitney 4000-112. “Saya akan terus bekerja sama dengan (Otoritas Penerbangan Sipil Inggris) untuk memantau situasi,” tweetnya dikutip dari AFP.

Sementara itu, insiden yang sama juga terjadi di Belanda, Sabtu, hari yang sama dengan United Airlines. Boeing 747-400 jatuh di Meerssen, tak lama setelah lepas landas dari bandara Maastricht-Aachen.

“Pengawas lalu lintas udara di Belanda melihat sebuah mesin terbakar tak lama setelah pesawat lepas landas”, kata bandara Maastricht-Aachen dalam sebuah pernyataan.

“Pesawat itu sedang dalam perjalanan ke New York membawa kargo umum dan obat-obatan.Pilot segera diberitahu. Mesin dimatikan dan pilot memutuskan untuk dialihkan ke bandara Liege.”

Laporan media Belanda menunjukkan puing-puing yang diyakini jatuh dari pesawat. Termasuk potongan besar yang terjepit di atap mobil.

“Sedikitnya dua orang terluka,” kata walikota Meerssen, Mirjam Clermonts-Aretz.

Clermonts-Aretz, yang tinggal di dekat bandara, mengatakan kepada AFP bahwa dia “mendengar ledakan datang dari pesawat”. “Banyak bagian jatuh” ujarnya.

Seorang wanita tua dan seorang anak terluka. Wanita tersebut kini menginap di rumah sakit setempat untuk observasi.

Clermonts-Aretz mengatakan kota itu belum berencana untuk mengajukan pengaduan resmi. Ia menunggu hasil penyelidikan.

Sementara itu, pihak berwenang mengonfirmasi akan melakukan penyelidikan pada kebakaran mesin pesawat kargo tersebut. Seorang pejabat polisi Belanda mengatakan membuka penyelidikan dan akan mengirimkan pertanyaan ke Boeing.

Sementara itu, Boeing menyarankan penghentian pemakaian pesawat model 777 di seluruh dunia. Dalam sebuah pernyataan, menyusul komen FAA, Boeing menyebut investigasi tengah dilakukan.

“Kami merekomendasikan untuk menghentikan secara sementara operasional 69 pesawat yang saat ini dioperasikan dan 59 pesawat yang berada di hanggar dari model 777 yang memakai mesin Pratt & Whitney 4000-112,” tegas perusahaan.

Pratt & Whitneyjuga disebut akan mengirim tim untuk bekerja sama dengan penyidik.

Mengutip Reuters, Boeing menyebut ada 69 Boeing 777 sedang dalam pelayanan. Perusahaan merekomendasikan maskapai untuk menangguhkan operasi sampai regulator AS mengidentifikasi protokol inspeksi yang sesuai.

Sumber : AFP

loading...
https://thebalidestiny.com/car

Check Also

iPhone Mendadak Laku Keras di China Jelang Rilis iPhone 16

Jakarta, YukUpdate – Penjualan smartphone asing, termasuk iPhone, di China meningkat 2,7% pada Juli 2024 secara …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Eitss ga bole copas lho !!